Dasar, Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Bagi Umat Islam

 Dasar, Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Bagi Umat Islam

Untuk menghalau hadas besar, seorang muslim yang telah dewasa diharuskan mandi harus atau mandi junub.

Pengurus Majelis Ulama Islam (MUI) Pusat, KH. Akhmad Khambali, S.E,M.M, menyebutkan perintah perihal mandi harus tersebut tertuang didalam Al-Qur'an .

"Perintah tersebut pun tertuang didalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 43," kata Akhmad Khambali kepada detikSumut, Rabu (29/6/2022)

Baca artikel detiksumut, "Dasar, Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Bagi Umat Islam" selengkapnya https://www.detik.com/sumut/berita/d-6154468/dasar-niat-dan-tata-cara-mandi-wajib-bagi-umat-islam.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/Mandi harus atau mandi junub berlainan dengan mandi biasa. Mandi harus mempunyai tujuan untuk menyucikan diri berasal dari hadas besar mempunyai tata caranya tersendiri tata cara mandi wajib .

"Berbeda berasal dari mandi biasa, mandi harus atau junub yang ditujukan menyucikan diri berasal dari hadas besar mempunyai tata caranya sendiri.Dalam hal ini, tersedia doa atau niat yang harus dibaca, dan juga langkah-langkah yang harus diikuti," jelasnya.

Berikut adalah dasar mandi harus atau mandi junub:

"Wahai orang yang beriman! Janganlah anda mendekati salat dikala anda didalam suasana mabuk, sampai anda memahami apa yang anda ucapkan, dan jangan pula [kamu hampiri masjid dikala kamu] didalam suasana junub kecuali sekadar melewati jalur saja, sebelum akan anda mandi [mandi junub]. Adapun kecuali anda sakit atau sedang didalam perjalanan atau setelah buang air atau anda telah menyentuh perempuan, sedangkan anda tidak mendapat air, maka bertayamumlah anda dengan debu yang baik [suci]; usaplah wajahmu dan tanganmu dengan [debu] itu. Sungguh, Allah Maha Pemaaf, Maha Pengampun." (An-Nisa ayat 43).

Penyebab mandi wajib:

Adapun orang yang harus melakukan mandi wajib, tak kecuali sebelum akan puasa, di antaranya adalah suami-istri setelah melakukan interaksi intim atau nampak mani, dan juga perempuan setelah haid dan setelah nifas.

Tata langkah mandi wajib:

Bacalah niat mandi harus sebelum akan memasuki kamar mandi. Niat mandi harus "Nawaitul ghusla li raf'il hadatsil akbari fardhan lillaahi ta'aalaa"

Basuh tangan kanan dan kiri sebanyak 3 kali.

Bersihkan dubur, kemaluan, dan anggota lain yang diakui kotor layaknya ketiak, pusar, dan sela jari kaki mengfungsikan tangan kiri.

Cuci kedua tangan untuk menghalau kotoran.

Ambil wudu.

Basuh rambut dan kepala berasal dari pangkal sampai ke ujung.

Guyur kepala sebanyak tiga kali secara menyeluruh.

Siram tubuh di awali berasal dari anggota kanan sebanyak tiga kali, dilanjutkan tubuh sisi kiri.

Pastikan anggota lipatan kulit terhitung turut dibersihkan.